Senin, 17 September 2018

Keripik Rasa Pedas

4. Keripik Rasa Pedas 




Tak cuma ayam saja yang dibumbu pedas manis, keripik pisang juga bisa dimasak bumbu pedas manis. Buat yang suka makan makanan pedas, pasti bakal suka dengan makanan ringan yang satu ini. Kerenyahannya luar biasa.
Soalnya, bumbu pedas manis yang digunakan tidak dalam bentuk cair, tapi bubuk. Dengan begitu kerenyahan keripik pisang tidak terpengaruh.

Bahan untuk membuat keripik pisang pedas manis:
1, 1 kilogram pisang kepok.
2. 400 mililiter air hangat untuk melarutkan bumbu.
3. Minyak sayur secukupnya untuk menggoreng.

Bumbu untuk membuat pisang pedas manis:
1. 3 sendok teh cabai merah bubuk.
2. 4 sendok teh gula halus.
3. 3 sendok teh kaldu bubuk instan.

Cara membuat keripik pisang pedas manis:
1. Kupas kulit pisang, cuci daging buah pisang dengan air mengalir hingga bersih, tiriskan.
2. Potong atau iris daging buah pisang dengan ketebalan sesuai selera.
3. Panaskan minyak sayur untuk menggoreng.
4. Goreng pisang dengan menggunakan api sedang sambil dibolak-balik sampai matang dan kering, angkat, tiriskan, angin-anginkan sampai suhunya normal.
5. Sembari menunggu siap, larutkan kaldu bubuk instan dengan air putih.
6. Gunakan larutan tersebut untuk membumbui pisang yang sudah digoreng dengan cara dicelupkan, kemudian tiriskan.
7. Panaskan kembali minyak sayur untuk menggoreng.
8. Goreng kembali pisang sampai kering, angkat, tiriskan, angin-anginkan kembali sampai suhunya menjadi normal.
9. Taburkan cabai bubuk dan gula halus, aduk sampai tercampur rata, susun di wadah saji, keripik pisang pedas manis sudah siap dinikmati bersama resep wedang roti hangat super nikmat atau resep jahe susu madu hangat.

Keripik Rasa Cokelat

3.Keripik Rasa Cokelat





Bahan keripik pisang coklat:
1 kg pisang mengkal
30 gr coklat bubuk
50 gr gula halus
30 gr tepung maizena, sangrai
Garam secukupnya
kapur sirih secukupnya
Minyak untuk menggoreng secukupnya

Cara membuat keripik pisang coklat:
1.Kupas pisang, kemudian rendam dalam air yang telah diberi garam selama 1 jam
2.Kemudian, iris pisang tipis-tipis dan rendam kembali kedalam air garam sebentar
3.Pindahkan irisan pisang ke dalam air yang telah dberi kapur sirih dan diamkan selama 30 menit.
4.Setelah 30 menit, pindahkan irisan pisang ke dalam air garam. Biarkan sambil menunggu minyak panas
5.Panaskan minyak dan goreng keripik pisang dengan menggunakan api sedang sampai matang kecoklatan
6.Angkat dari dalam minyak dan tiriskan

Cara membuat lapisan coklat:
1.Campur tepung maizena yang telah disangrai dengan coklat bubuk dan gula halus, aduk sampai rata
2.Masukkan lapisan coklat kedalam tempat tertutup, kemudian masukkan keripik pisang yang telah dingin, kocok-kocok sampai tercampur rata dan lapisan coklat menutupi semua permukaan keripik pisang
3.Simpan keripik pisang coklat ke dalam wadah yang tertutup rapat supaya tidak mudah melempem

Keripik Rasa Balado

2. Keripik Rasa Balado





Bahan-bahan:

Pisang mentah 1 cengkeh berisi sekitar 20 buah pisang
2 sdt kapur sirih
3 liter air bersih
2-3 liter minyak goreng
Bumbu tabur perasa balado

Cara membuat:
1.Terlebih dahulu kita buat air rendaman kapur sirihnya. Masukkan 2 sdt kapur sirih ke dalam gelas belimbing, tuangkan air bersih hingga penuh, aduk sampai rata, diamkan sampai lebih dari 1 jam hingga terbentuk endapan sempurna kapur sirih di bagian bawah dan bagian atas adalah air bening. Air bening inilah yang kita sebut sebagai air kapur sirih, kita akan pakai di langkah nomor 3 di bawah.
2.Sembari menunggu endapan kapur sirih selama 1 jam lebih, kupas kulit pisang, singkirkan kulitnya dan masukkan pisang ke dalam bak berisi air. Lakukan terus hingga habis.
3.Siapkan air bersih 3 liter di bak/baskom besar, tambahkan air kapur sirih. Aduk rata.
4.Iris-iris pisang menggunakan alat pasahan sesuai selera Anda, tepat di atas air 3 liter + air kapur sirih. Lakukan sampai habis.

5.Setelah semua pisang habis diiris, diamkan di dalam rendaman air + air kapur sirih sekitar 30 menit.
6.Nyalakan kompor dengan api besar, panaskan minyak.
7.Goreng irisan pisang hingga matang, tanda sudah menjadi keripik matang: mengambang, dan terasa agak keras saat digoreng-goreng.
8.Angkat dan tiriskan.
9.Masukkan keripik pisang yang hampir dingin (masih sedikit hangat) ke dalam toples yang bisa ditutup. Taburi dengan bumbu tabur balado sesuai takaran yang tersedia di kemasan bumbu tabur. Tutupi toplesnya, dan kocok hingga bumbu merata.
10.Selesai, dan siap dinikmati.

Keripik Rasa Original


1. Keripik Rasa Original




Bahan:
Pisang ambon 10 buah
Garam halus 1 sdm
Kapur sirih 1 sdt
Air bersih 1 L
Minyak goreng secukupnya untuk menggoreng

Cara membuat keripik pisang:
Kupas semua kulit pisang lalu iris tipis seperti logam koin.
Siapkan wadah bersih, lalu tuang air ke dalamnya.
Masukkan kapur sirih, aduk hingga tercampur rata.
Masukkan pisang yang sudah diiris tipis ke dalamnya. Rendam selama kurang lebih 1 jam.
Siapkan wadah bersih lainnya.
Tiriskan pisang, taruh pada wadah lalu taburi garam. Aduk sampai rata.
Siapkan penggorengan dengan api sedang. Biarkan hingga minyak panas.
Goreng pisang hingga coklat keemasan. Angkat dan tiriskan.
Keripik pisang siap disajikan.
2 dari 8 halaman

Selasa, 11 September 2018

Deskripsi Produk

KERIPIK PISANG 


Keripik pisang adalah makanan yang terbuat dari pisang yang diiris tipis kemudian digoreng dengan menggunakan tepung yang telah dibumbui. Biasanya rasanya adalah asin dengan aroma bawang yang gurih. Makanan ini tersebar hampir merata di seluruh Pulau Jawa.
Untuk saat ini, Keripik pisang sudah memiliki variasi rasa. yang terkenal adalah Keripik Pisang Coklat Khas Lampung. Keripik pisang ini pembuatannya melalui proses Oven dan bukan digoreng sehingga bisa lebih tahan lama dan juga sudah memiliki berbagai varian rasa. Yang paling terkenal adalah rasa asin, rasa, manis, rasa coklat, keju, mocca, susu dan Strawbery.
Jenis tanaman pisang memang bermacam macam, namun tidak semua jenis bisa diolah menjadi kripik pisang hanya jenis jenis tertentu saja yang bagus digunakan sebagai bahan baku keripik pisang.
Kripik pisang bisa diolah secara tradisionil atau melalui penggorengan biasa dan bisa juga diolah melalui mesin keripik buah. Kali ini kami akan memperkenalkan jenis kripik pisang yang diolah secara tradisionil, cara pengolahannya tidaklah rumit resep khususnya juga sudah diketahui umum karena cara pengolahan tradisionil keripik pisang adalah salah satu warisan yang turun temurun dikenalkan oleh generasi pendahulu kita.
Pisang yang kita pilih harus dari jenis yang bisa diolah menjadi keripik pisang, tidak boleh terlalu matang atau yang masih mendekati matang agar pada waktu proses menggoreng pisang bisa lebih cepat kering juga tidak mudah gosong.
Dari bahan baku pisang yang telah dipilih tersebut selanjutnya dilakukan pemotongan tipis dengan ketebalan sekitar 3 mm, bentuknya terserah bisa memanjang atau bulat sesuai bentuk buah pisang. Setelah dicampur sedikit bumbu maka pisang yang telah dipotong tersebut bisa digoreng hingga hasilnya kering dan renyah. Pada tahap terakhir kripik pisang tersebut bisa divariasi dengan pencampuran gula apabila ingin membuat keripik pisang kristal.
Keripik pisang sudah dikenal oleh masyarakat Indonesia sejak lama, kreasi olahan dari buah pisang sampai sekarang masih diminati karena makanan ringan dari pisang ini dikenal cukup enak dan manfaat gizinya juga bagus.

Selasa, 28 Agustus 2018

Krekes Ahoy Cihuy!!!

ARTIKEL KERIPIK PISANG 






DESKRIPSI TENTANG PRODUK 




YANG BERKAITAN DENGAN PRODUK :




Keripik pisang adalah makanan yang terbuat dari pisang yang diiris tipis kemudian digoreng dengan menggunakan tepung yang telah dibumbui. Biasanya rasanya adalah asin dengan aroma bawang yang gurih. Makanan ini tersebar hampir merata di seluruh Pulau Jawa.
Untuk saat ini, Keripik pisang sudah memiliki variasi rasa. yang terkenal adalah Keripik Pisang Coklat Khas Lampung. Keripik pisang ini pembuatannya melalui proses Oven dan bukan digoreng sehingga bisa lebih tahan lama dan juga sudah memiliki berbagai varian rasa. Yang paling terkenal adalah rasa asin, rasa, manis, rasa coklat, keju, mocca, susu dan Strawbery.
Produk ini dapat dibuat dari semua jenis pisang khususnya pisang yang mempunyai nilai ekonomi yang rendah dan tidak dimanfaatkan sebagai buah pencuci mulut (dessert) seperti buah pisang raja nangka dan pisang kepok seperti yang KERIPIK PISANG ANEKA gunakan untuk memproduksi keripik pisang.
Oleh karena kripik ini dapat dikonsumsi oleh semua kalangan masyarakat dan merupakan produk yang banyak dipasarkan setiap waktu serta dapat diproduksi setiap saat mengingat produksi dan ketersediaan buah pisang dimasyarakat dan di pasar sangat banyak, ada berbagai variasi dalam pembuatan kripik pisang.


Berikut adalah bahan yang harus disediakan dalam membuat keripik pisang : 
1. Pisang


Bahan baku dalam pembuatan kripik pisang adalah pisang mentah. Pisang yang dipilih adalah pisang yang sudah tua dan masih mentah sehingga mudah diiris-iris/dirajang tipis- tipis dan dibentuk sesuai dengan selera konsumen. Syarat Mutu Pisang Kepok Kuning Segar dapat mengacu pada SNI 01 – 4481 – 1998.


2. Air Bersih



Air dalam pembuatan kripik pisang digunakan untuk mencuci pisang. Air yang digunakan harus memenuhi persyaratan air minum dan air bersih sesuai standar

Permenkes RI No. 416/MENKES/PERK/IX/90. Air tersebut tidak berwarna, tidak berasa, tidak berbau dan tidak mengandung zat yang membahayakan.

3. Minyak goreng



Minyak goreng yang digunakan adalah minyak kelapa atau minyak kelapa sawit yang bermutu baik (jernih dan tidak tengik), sesuai SNI 01 – 3741 – 2002. Penggunaan minyak goreng dengan kualitas rendah akan menghasilkan kripik yang tidak tahan lama(cepat tengik).


4. Larutan Natrium Bisulfit (Na2SO3)



Larutan Natrium Bisulfit 0,3% – 0,5% digunakan untuk merendam pisang agar tidak terjadi perubahan warna menjadi coklat. Di perdesaan larutan ini dapat diganti dengan potongan-potongan daun sirih.

Dalam pembuatan kripik pisang dapat ditambahkan bahan tambahan pangan (BTP). Tujuan penambahan bahan tambahan pangan ini adalah untuk memperbaiki tekstur, rasa, dan penampakan. Penggunaan bahan-bahan tersebut baik jenis maupun jumlahnya harus memenuhi persyaratan yang direkomendasikan. Persyaratan bahan tambahan pangan mengacu pada SNI 01-0222-1995, Bahan yang ditambahkan dalam pembuatan kripik pisang adalah :


1. Gula pasir



Fungsi gula dalam pembuatan kripik pisang adalah untuk memberikan rasa manis. Gula pasir dibuat sirup terlebih dahulu dengan perbandingan 1 kg gula pasir dilarutkan dalam 5 gelas air. Gula yang digunakan harus bermutu baik, yaitu kering, tidak bau apek atau masam, tidak nampak adanya ampas atau bahan asing dan berwarna putih. Standar gula kristal putih (SNI 01-3140-2001).


2. Garam dapur



Fungsi garam dapur adalah untuk memberi rasa asin. Garaberyodium (SNI 01 – 3556 – 2000).m yang digunakan adalah garam 


Peralatan yang dibutuhkan untuk membuat kripik pisang antara lain:

1. Baskom
2. Alas Telenan
3. Alat perajang (slicer)
4. Pisau stainless steel
5. Ember plastik
6. penggorengan (wajan)
7. Vacuum Frying
8. Sealer
9. Tungku atau kompor atau kompor gas
10. Tampah/nyiru/wadah
11. Container plastik
12. Plastik Polipropilen (PP) ketebalan 0,8 mm/aluminum foil
13. Label

Tahapan-tahapan poses yang harus dilakukan dalam pembuatan keripik pisang adalah sebagai berikut: 



a. Pengupasan dan Pengirisan
Pisang dikupas, kemudian diiris tipis-tipis (tebal 2 – 3 mm) secara memanjang atau melintang, langsung ditampung dalam bak perendaman untuk menghindari proses oksidasi enzim fenolase yang ada dalam getah pisang.
b. Perendaman
Hasil irisan direndam dalam larutan natrium bisulfit (Na2SO3) 0,3 – 0,5% selama 10 menit lalu ditiriskan.
c. Penggorengan
Irisan buah pisang digoreng menggunakan minyak yang cukup banyak sehingga semua bahan terendam. Tiap 1 kg irisan pisang membutuhkan 3 liter minyak goreng. Selama penggorengan, dilakukan pengadukan secara pelan-pelan. Penggorengan dilakukan sampai kripik cukup kering dan garing. Hasil penggorengan disebut dengan kripik pisang. Untuk mendapatkan keripik pisang dengan rasa manis dapat dilakukan penaburan dengan gula halus.
d. Penirisan minyak
Hasil penggorengan pertama ditiriskan dengan menggunakan peniris minyak hingga minyak yang ada menetes tuntas.
e. Pemberian Bumbu
Untuk melayani konsumen yang memiliki selera berbeda-beda, dapat diciptakan rasa kripik pisang yang beraneka rasa, misalnya kripik pisang manis, kripik pisang asin, dan kripik pisang pedas.  

Caranya adalah sebagai berikut :


1. Kripik Pisang Rasa Manis

Penyiapan larutan gula. Gula pasir putih dilarutkan dalam air dengan perbandingan 1 kg gula : 250 ml air, dan diaduk-aduk sampai larut merata. Setelah itu larutan dipanaskan sampai mendidih. Setelah mendidih, api segera dikecilkan untuk menjaga larutan gula tetap panas dan cair. Pencelupan dalam larutan gula. Keripik yang telah ditiriskan segera dicelupkan ke dalam larutan gula, diaduk sebentar agar merata, lalu diangkat dan didinginkan / dianginanginkan.




2. Kripik Pisang Rasa Asin
Kripik pisang yang sudah digoreng setengah kering dicelupkan ke dalam larutan garam dengan perbandingan 1:100



3. Kripik Pisang Rasa Pedas
Kripik pisang yang sudah digoreng setengah kering dicelupkan ke dalam larutan bumbu yang terdiri dari cabe, bawang putih, dan garam. Setelah itu larutan dipanaskan sampai mendidih. Setelah mendidih, api segera dikecilkan untuk menjaga larutan bumbu pedas tetap panas dan cair.
Siapkan bumbu yang telah dihaluskan, seperti gula halus, garam halus, cabe bubuk, coklat bubuk yang sudah diolah, seasoning (bumbu siap saji). Keripik pisang yang telah digoreng dan dingin ditaburi bahan-bahan atau bumbu dalam suatu kantong plastik, kemudian kantong plastik dibolak balik sedemikian rupa sehingga bumbu dapat melapisi secara merata.



Saran : jika minyak bekas akan dipakai lagi, maka diperlukan penambahan minyak baru dengan perbandingan minyak bekas : minyak baru 1 : 1 (jika intesitas pemakaian dalam satu hari lebih dari 3 (tiga) kali (sering) atau 3 : 1 (jika intesitas pemakaiannya kurang dari 3 (tiga) kali.

Proses sortasi dilakukan untuk mengklasifikasi kualitas atau mutu dengan cara memilah dan mengelompokkan berdasarkan ukuran, warna, dan bentuk keripik yang dihasilkan, dilakukan secara manual.
Proses pengemasan bertujuan untuk meningkatkan daya simpan produk. Bahan pengemas yang umum digunakan untuk kripik pisang adalah plastik polipropilen dengan ketebalan minimal 0,8 mm atau aluminium foil. Pengemasan produk yang berupa kripik sebaiknya
menggunakan mesin pengemas vakum (vacuum sealer). Ruang pengepakan usahakan mempunyai kelembaban udara (RH) yang rendah mengingat sifat keripik vakum ini
higroskopisitasnya tinggi misalnya dilakukan dalam ruang ber-AC. Setelah produk dikemas, dilakukan pemeriksaan terhadap penutupan kantong plastik.